Para penipu lowongan kerja berkeliaran di Indonesia, tidak terkecuali daerah bogor. Di zaman teknologi yang maju ini, ada saja orang-orang yang menggunakan teknologi untuk menipu, memeras, mengecoh hingga kita sulit membedakan info loker yang benar. Jika demikian adanya, admin beserta para pencari kerja harus bekerjasama untuk membasmi para penipu ini. Ada beberapa kasus yang admin himpun di bawah ini:
- Penipu mengatasnamakan perusahaan besar, sangat jarang sekali sebuah perusahaan besar memposting lowongan kerja pada situs kedua (bukan situs resminya). Ada sebagian orang yang memberikan judul info lowongan kerja dengan menyertakan nama perusahaan besar padahal perusahaan tersebut tidak membuka perekrutan pegawai. Disini pencari kerja harus bisa membedakan situs atau website yang terpercaya.
- Gaji besar tidak masuk akal, para penipu ini memang tidak ada kapoknya, biasanya mereka mencantumkan testimoni seperti: "Digaji 500rb/hari sudah terbukti", "jangan percaya kata orang sebelum anda buktikan", "dapatkan gaji satu juta setiap harinya". Setelah membaca, anda mungkin langsung berkhayal dan berangan-angan, jadi stop sampai disitu, karena anda telah tertipu. Jangan masuk ke situsnya, buang info tersebut ke tempat sampah. Disini pencari kerja harus lebih teliti, karena logikanya "kerja sedikit penghasilan kecil, kerja banyak penghasilan besar"
- Pengecohan uang pendaftaran, ada dua kasus;
- Kesatu, kasus ini sering terjadi kepada mereka yang mencoba-coba ikut, tanpa bertanya kritis. Awalnya anda akan dijanjikan seperti ini "kerja dirumah, membungkus produk isi 100pcs/box dibayar Rp. 60.000/box". Memang betul, anda dibayar 60rb/box, tetapi jika ingin mengerjakan produk tersebut, anda harus daftar anggota Rp. 250rb. Dan anda berkata dalam hati "Ya, kan nanti bisa balik modal kalau sudah mengerjakan 5box=300rb. TUNGGU DULU, disini letak kesalahan anda, mereka mengecohkan anda, karena untuk pengambilan box yang kedua, anda diminta memasukan orang 1 orang untuk mendaftar. Jika anda tidak membawa 1 orang untuk mendaftar, anda tidak bisa mengambil pengerjaan box kedua. Bisa dibayangkan 1 orang mendaftar Rp. 250.000, perusahaan tersebut surplus hampir 2x lipat. Disini pencaker harus mengkritik perusahaan tersebut, bila perlu di demo dan boikot.
- Kedua, biasanya kasus ini terjadi ketika anda interview, wawancara panggilan kerja. Keliatannya tidak ada yang mencurigakan, dengan suasana lingkungan kerja saat anda interview, setelah wawancara formal, barulah mereka menunjukan taringnya. Dengan bahasa halus, santun dan sopan mereka tidak malu meminta uang pendaftaran sebelum bekerja, ini sama bagi kita nonsense. Kita cari kerja untuk mendapatkan uang, bukan memberikan uang. Disini para pencari kerja harus memberitahu teman dan kerabat yang lain (termasuk admin disini), mana-mana saja perusahaan yang melakukan praktik tersebut.
Modus di atas bisa berkembang, maka, disini admin meminta bantuan kepada para pencari kerja, untuk melaporkan kepada kami jika ada modus baru dari para penipu ini, dengan mengisi form berikut: